02 december, 2008

Ternyata kata kalap (bahasa jawa) berasal dari bahasa Arab

 
Kata kalap dalam bahasa jawa yang berarti marah atau emosi yang tidak terkendali kadangkala berarti pula layak manakala berkedudukan sebagai kata sifat.
Sebagai contoh, Toni kalap sampek mateni sedulure dewe bermakna sangat marah hingga hilang kesadaran berpikirnya. Garapane ora kalapsampek dinyek kanca-kancane dalam kalimat ini bermakna tidak pantas atau tidak bagus. Dalam bahasa Indonesia kata ini menjadi biasa diungkapkan dengan sebutan khilaf sebagai contoh, Maaf pak saya melakukan ini semua karena khilaf.
Kata kalap dalam bahasa jawa maupun khilaf dalam bahasa Indonesia merupakan kata serapan yang berasal dari bahasa Arab. Jika kita lihat kata khilaf dalam bahasa indnesia kita akan mengira bahwa kata tersebut berasal dari kata خلاف dalam bahasa arab yang berarti perselisihan. Namun menurut saya jika kita menelusurinya dari bahasa jawa yakni kata kalap maka akan kita dapati dalam bahasa jawa kata حلف tanpa ada penekanan atau tasydid pada huruf lam yang berarti sumpah namun jika huruf jika ada penekanan pada huruf lam atau tasydid maka kita dapati bermakna menyumpahi orang dengan kata lain bermakna marah. Jika kita lihat pengucapan kata kalap dalam bahasa jawa huruf “L” diucapkan dengan tebal atau penekanan seperti ditasydid dalam bahasa arab. Dari sisni saya berani menyimpulkan bahwa kata kalap dalam bahasa jawa dan Khilaf dalam bahasa Indonesia merupakan kata serapan dari bahasa arab yang mengalami perubahan morfologi dan makna yakni bersal dari kata حلّف yang berarti menyumpahi.

Terima kasih atas tanggapanya.

Pada postingan katagori bahasa yang lalu saya mengungkapkan mengenai ketidak tahuan saya untuk menemukan huruf F pada bahasa-bahasa di Indonesia. Dalam komen yang diberikan mbah dul memberikan salah satu contoh kosakata yang menggunakan huruf F yaitu pada kata maaf.
Dari komen yang diberikan mbah dul saya memiliki gagasan untuk menanggapi komen mbah Dul, bagi pembaca dapat melihat komen mbah dul pada postingan bahasa yang berjudul.
Meneurut beberapa ahli linguistik pada dasarnya semua bahasa berasal dari satu bahasa khususnya untuk bahasa yang masih ada saat ini merupakan bahasa anak cucu Nabi Nuh, sebagaimana kita tahu adanya banjir besar yang pernah terjadi di seluruh dunia dan manusia pada saat itu tinggal orang-orang yang turut serta dalam bahtera nuh. Namun saat ini bahasa telah mengalami pengembanganya sedemikian rupa sehingga kita ketahui saat ini banyak bahasa yang ada di dunia. Mengeai asal-usul bahasa salah satunya dapat anda lihat dalam buku linguistik umum karya Abdul Chaer.
Menurut saya bahasa Indonesia merupakan bahasa dibawah rumpun bahasa melayu. Meskipun banyak sekali bahasa asing yang diserap dalam bahasa Indonesia hal ini pasti juga terjadi pada semua bahasa umat manusia yang tidak terisolasi sehingga saya rasa kurang tepat jika ita mengatakan bahwa bahasa Indonesia adalah bahasa serapan dari bahasa asing secara totalitas.
Saya sadari bahwa dalam ketidak adaan fonologi huruf f mungkin akan lebih tepat pada bahasa jawa. Setelah saya perhatikan lagi dengan lebih seksama, bahasa-bahasa di luar jawa khususnya di bagian timur munngkin akan kita temukan fonologi huruf F sebagai contoh ada pulau diwilayah timur yang bernama flores meskipun kata ini adalah serapan, saya yakin bahasa daerah setempat telah mengalami perubahan dan mendapat pengaruh dari bangsa portugis yang telah menyandangkan nama pada pulau terebut.

21 oktober, 2008

salam blooger,
kemaren aku ikut matakuliah ilmu lughah (linguistik)  saat asik belajar mengenai fonem dosen saya bilang bahasa indonesia tuh tidak mengenal huruf f sama huruf v kontan saja aku gak percaya maklum mahasiswa tukang ngeyel, tapi setelah tak cari-cari bareng temen-temen satukelas malahan ampe ke kolong kursi dan meja dosen, e.. gak ketemu juga kalau ada paling juga kata itu merupakan kaa serapan dari bahasa asing.
teman-teman blogger yang budiman kalau ada yang tahu aau nemuin tolong kasih tahu ya.... ya wlaupun itu dari bahasa daerah yang penting asli bikinan dalam negeri alias dari indonesia tulen...
udah dulu sedikit kerumitan tentang bahasa sebagai pembuka posting mengenai bahasa.